[RP] Academy the Firs Time

OOT: Takut nggak nyambung!! AAA!! =A=;; susahnya punya chara berkepribadian keren, diem tapi serem ==; gg bs brtindak sembarangan.

===
Kurogane masih tidur telentang dengan santainya di halaman belakang. Cabut dari jam pelajaran memang sudah biasa baginya jika memang sudah bosan.

Tiba-tiba, ia mendengar keributan dari ruang Lab yang letak jendelanya mengarah ke halaman belakang sekolah itu. Ia membuka matanya dan mengerutkan alisnya yang dari awal memang sudah berkerut

"Apa lagi sekarang? Keributan?!! Gara-gara itu aku terganggu, dasar..." ia mencoba menutup matanya lagi untuk merilekskan diri. Kalau mereka yang ada di Lab itu membuat keributan sekali lagi, akan kuhabisi mereka.

Ya ampun... lagi-lagi seseorang datang ke lab. Mihara-sensei sudah cukup kerepotan dengan eksperimennya, kini ia harus menghadapi tamu-tamu tak diundang(?) yg tertarik pada kegaduhan yg muncul di ruangan itu. Akhirnya, mihara-sensei yg kesal angkat bicara.


"Hei...!! kalau kalian mau berada disini.. kalian harus membantu eksperimenku yg berharga ini...!!!!" Gertak mihara-sensei sambil berharap orang-orang itu mau menurutinya.

"selamat siang mihara-sensei..ada apa ? "

Oujirou melirik si pendatang baru. Ah, rasanya dia pernah melihat anak itu.

"Tidak." Gumam Oujirou pelan. Ia melirik mayat katak di meja di depannya.


"Bagaimana kalau terlebih dulu kita keluarkan organ dalam katak ini?" Ia menyarankan sambil mengangkat skapel ditangan kanannya.

"Kau berniat membantu?" Tanyanya pada si pendatang baru.

lokasi : lab kimia

Syaoran yang sedang berjalan-jalan untuk refreshing sejenak dari kerjaan OSISnya yang super duper banyak dan memusingkan, tak sengaja lewat di depan lab kimia yang saat ini sedang dipenuhi dengan orang-orang. Ia sedikit penasaran dan lalu mendatangi kerumunan itu.

"Hai, kalian sedang apa?" sapanya lembut. Ia lalu melihat katak--yang hampir akan dimutilasi. "Oh... mau membelah katak ya? Menarik sekali!"

Tamayo bingung mendengar perkataan mihara-sensei...
baiklah daripada aku bingung mencari misakichi, lebih baik aku membantu pikir tamayo sambil memegang dagu dengan tangan kanannya

" Ok...tamayo akan membantu pak guru" kata tamayo sambil melihat kodok di atas meja.

"waah tentu saja, saya akan membantu sensei", Fai berkata dengan logat santainya dan sepeti biasa keep smile.

"mengeluarkan organ-organnya kah ?", sayoki menatap katak tersebut.

Fai mengambil beberapa alat bedah. dan mencoba membantu.

Lokasi : lorong sekolah, dekat dengan Lab Kimia yang ribut *minta digibeng*
~~~~~~~~


Fuah~

Bolos dari Upacara pembukaan dan tertidur di lapangan basket? Sudah biasa untuk gadis pemilik pualam hazel ini. Dengan menyeret kakinya dan mata mengantuk, Hokuto, nama gadis ini berjalan menyusuri koridor, niatnya menuju ruang OSIS. Tujuannya satu : mencari Subaru.

Namun ada suara yang menarik minatnya, tepatnya berasal dari Lab Kimia yang terkenal kehorrorannya berkat guru berkacamata dan berjas lab yang mencurigakan... atau bisa disebut Mihara-Sensei?

Dan yap! Mihara-Sensei ada di sana. Bersama beberapa murid yang tidak dikenal Hokuto.

"Wah~ Ramai sekali di sini? Sedang... " Saat ingin bertanya 'Sedang apa' senyum menghias wajahnya dan melihat makhluk amfibia malang di atas meja percobaan. Oh... Lupakan pertanyaannya barusan karena terjawab sudah kegiatan mereka.

"Oh... Sepertinya menarik! Aku bantu ya Sensei~" Tanpa ijin dari empunya, Hokuto sudah menyiapkan perkakas 'mencurigakan' dan maju mendekati mereka.

tamayou melihat ke arah fai yang sedang membawa alat bedah. Tamayo pun mencari alat yang mirip dengan yang dibawa fai. Ada beberapa alat bedah yang tergeletak di atas meja. Tamayo mengambil salah satu alat tersebut. Tamayo tidak tahu apa yang diambilnya, tangan kanan tamayo yang memegang alat bedah, menunjuk ke arah mihara sensei.

tamayou menggaruk kepala dengan tangan kirinya, lalu bertanya "Sensei kita akan melakukan apa?"